Keberadaan jerawat ternyata bisa menjadi tanda yang merujuk kepada faktor pemicunya dari dalam tubuh. agar kita lebih mewaspadai kesehatan tubuh, berikut lima hal umum mengenai kondisi tubuh yang ditunjukkan lewat jerawat.
1. Terlalu stres
Kondisi mental juga mempengaruhi munculnya jerawat. Saat merasa stres atau tertekan, Tubuh mulai memproduksi hormon kortisol yang berlebihan. Inilah yang menyebabkan pertumbuhan jerawat.
2. Ruam Kulit
Ruam kulit Jika jerawat hanya terjadi di area mata dan mulut, bisa jadi itu adalah ruam kulit yang disebut dematitis perioficial. Ada banyak penyebab ruam kulit ini. Namun, Penyebab utamanya adalah sering menggunakan steroid inhalasi (seperti inhaler asma), yang dapat menyebabkan ruam merah dan bersisik dan terlihat seperti campuran antara jerawat dan ketombe. Untuk mengatasi hal ini, biasanya digunakan perawatan topikal. Menambahkan, kemerahan pada wajah dan kapiler yang pecah dapat menyebabkan jerawat papulopustular, yang merupakan varian dari jerawat rosacea. “Meskipun beberapa terapi jerawat topikal tradisional dapat membantu dalam hal ini, ada beberapa resep obat topikal yang disetujui dan efektif mengatasi jerawat rosacea khusus ini,” kata dia.
3. Terlalu banyak terpapar sinar matahari
Paparan sinar matahari yang lama dan berkepanjangan dapat menyebabkan komedo dalam yang disebut sindrom favre-racouchot di sekitar daerah mata. Menggunakan retinoid topikal secara teratur juga dapat menyebabkan jerawat. Untuk mengatasinya diperlukan chemical peeling atau perawatan laser wajah yang biasa disebut laser resurfacing.
4. Salah memakai produk perawatan kulit
Jerawat biasanya muncul di area T, yaitu area mata, pipi, atau dahi yang dapat disebabkan oleh make up, produk perawatan kulit tertentu, atau rambut yang menyentuh kulit. Produk berbasis minyak dan berbagai kosmetik yang tidak berlabel non-comedogenik dapat memicu, Selain itu, mereka yang menggunakan tatanan rambut berponi, hairspray, wax rambut, dan gel juga berisiko tinggi mengalami jerawat. Jerawat di area mata juga bisa disebabkan oleh penggunaan krim berlebihan yang memicu noda, dan pada akhirnya menyebabkan jerawat. Untuk mengatasinya, jangan buru-buru beralih menggunakan produk baru. Berhentilah menggunakan semua produk tersebut, dan kembali membersihkan kulit. Selain itu, membersihkan benda-benda yang sering bersentuhan dengan kulit, seperti ponsel atau helm, juga bisa membantu menghindarkan diri dari jerawat. Gunakanlah bantalan pembersih jerawat yang banyak tersedia di toko setelah aktivitas fisik yang mengundang keringat.
5. Ketidakseimbangan hormon
Jerawat yang muncul dan menyakitkan di sekitar rahang biasanya disebabkan oleh ketidakseimbangan hormon. Hal ini bisa saja terjadi saat wanita sedang dalam fase menstruasi, atau pun tidak. Ini bisa disebabkan oleh kelebihan sumber androgen atau ketidakseimbangan hormon, penyebab paling umum dari jerawat ini adalah sindrom ovarium polikistik. Sindrom ini merupakan gangguan hormonal yang menyebabkan wanita memiliki kista ovarium, menstruasi atau berat abnormal, hirsutisme (pertumbuhan rambut dalam pola pria seperti rambut wajah atau dada), dan seringkali menyebabkan jerawat. Sindrom ovarium polikistik bisa diatasi secara internal oleh ahli endokrin dan ahli dermatologis, untuk menangani gejala kulit dari kondisi tersebut. Namun, saat jerawat di bagian rahang ini muncul pada awal masa haid, dokter mengklaim penyebabnya juga karena masalah hormonal, tetapi bukan karena adanya ketidakseimbangan internal. Jerawat ini bisa diobati dengan obat topikal, macam spironolakton dan obat oral lainnya.
6.Gula Darah
Apakah jerawat Anda muncul di area perut? Perut merupakan area di mana terdapat banyak kelenjar minyak. Bila ada jerawat di area tersebut, bisa jadi disebabkan oleh gula darah yang meningkat. Penyebab lainnya yang umum adalah biang keringat, gesekan dengan pakaian dan produk perawatan kulit.
7. Kebersihan
Di area sekitar Miss V. Bila jerawat sampai muncul di area ini, memang cukup mengganggu dan sulit dihilangkan. Biasanya terjadi karena pembersihan bulu atau pencukuran, namun dilakukan dengan kurang bersih. Jaga Miss V agar tetap bersirkulasi dengan menggunakan pakaian dalam yang nyaman untuk mencegahnya makin parah.
8. Kulit Sensitif dan Alergi
Jerawat yang muncul di area paha mungkin disebabkan oleh kulit kering, sensitif atau mengalami alergi. Bisa jadi alergi makanan, bahan pakaian atau produk perawatan kulit lainnya.